Diviaews.com | Palembang – Komandan Korem 044/Gapo Brigjen TNI M. Naudi Nurdika, selaku Inspektur Upacara membacakan amanat Panglima Kodam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Yanuar Adil yang bertempat di lapangan Apel Makorem, Jalan Jenderal Sudirman Km 4.5 Palembang, Senin (18/9/2023)

Dalam amanatnya yang disampaikan oleh Komandan Korem 044/Gapo Brigjen TNI M. Naudi Nurdika, Pangdam II/Sriwijaya menyampaikan ucapan terima kasih serta penghargaan atas dedikasi, kerja keras dan loyalitas yang ditunjukkan oleh seluruh Prajurit dan PNS Kodam II/Swj.

Kodam II/Swj harus diawaki oleh Prajurit dan PNS yang professional. Keberhasilan pelaksanaan tugas pokok satuan hanya akan dapat dicapai apabila setiap prajurit terdidik dan terlatih dengan baik. Untuk mewujudkan hal tersebut, maka setiap pimpinan atau komandan satuan harus lebih peduli terhadap pembinaan satuannya yang dilaksanakan secara realistis, untuk mewujudkan hal tersebut, maka setiap Pimpinan atau Komandan Satuan harus lebih peduli terhadap pembinaan satuannya.

Pembinaan satuan harus dilaksanakan secara realistis, terukur dan terarah, sehingga dapat diketahui bagaimana kondisi satuan yang dipimpinnya, baik kemampuan maupun batas kemampuan yang dimiliki.

“ Dengan mengenal dan mengetahui secara utuh kondisi internal satuannya, maka akan dapat merespon dengan baik dan cepat setiap tuntutan tugas yang dibebankan, maupun permasalahan yang ada di satuan, guna dicarikan solusi dan langkah pemecahan yang tepat. sehingga diharapkan seluruh prajurit di satuan jajaran kodam ii/swj akan menjadi prajurit yang profesional dan selalu siap operasional dalam melaksanakan tugas-tugasnya” ujarnya.

Lebih lanjut Pangdam mengatakan, Tantangan tugas yang akan kita hadapi saat ini dan ke depan semakin kompleks dan dinamis diantaranya, mengamankan rangkaian kegiatan pemilu 2024, pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan, serta menyukseskan program – program unggulan TNI AD maupun program-program Kodam II/Sriwijaya.

“Kodam II/Swj bertekad untuk memberikan kontribusi nyata yang signifikan dan ikut berperan serta secara maksimal. Prajurit dan satuan jajaran Kodam II/Swj harus senantiasa hadir untuk membantu pemerintah daerah dalam mengatasi kesulitan rakyat. Kita harus tetap berkomitmen dan peduli terhadap kehidupan dan kesejahteraan rakyat, sehingga apa yang kita lakukan benar-benar memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, bangsa dan negara,” ucapnya

Lanjutnya “Jangan sekali-kali melakukan pelanggaran, terutama pelanggaran narkoba. Hindari setiap pelanggaran yang dapat merusak citra Kodam II/Swj di mata masyarakat. Tingkatkan prestasi di segala bidang untuk membawa nama harum satuan. Selaku pangdam II/swj, saya secara konsisten akan menerapkan reward and punishment secara proporsional dan adil.

“Oleh karena itu, kepada para unsur pimpinan satuan agar lebih memperhatikan dan peduli terhadap anggotanya, lakukan pengawasan baik pada saat jam dinas maupun di luar jam dinas, guna mengeliminir terjadinya pelanggaran di satuan,” urainya.

Diakhir amanatnya, Pangdam memberikan penekanan yang harus dilaksanakan yakni “Tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang maha kuasa sebagai landasan moral dalam setiap pelaksanaan tugas maupun dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Tingkatkan pembinaan satuan guna mewujudkan profesionalisme prajurit, kesiapan operasional dan kesiapsiagaan satuan dalam menghadapi tugas-tugas ke depan.

Amalkan secara nyata nilai-nilai setiap butir Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Delapan wajib TNI dan Panca Prasetya Korpri di tengah kehidupan masyarakat. Jadilah prajurit dan PNS yang berdisiplin, santun, ramah, rendah hati dan bermartabat. Pegang teguh netralitas TNI di tahun politik menuju pemilu dan pilkada 2024. Pelanggaran netralitas TNI dapat dijerat dengan undang-undang pemilu, sangsi disiplin militer dan pidana militer atau pidana umum. Mantapkan soliditas dan sinergitas internal TNI dengan komponen bangsa lainnya dalam pengabdian kepada bangsa dan negara.” tutupnya. (adi)

Dibaca 4.049